Viral video yang memperlihatkan empat perempuan menenggak minuman keras (miras) dan mengisap rokok di Kantor Kepolisian Resor (Polres) Sikka.
 |
| Empat wanita di Sikka yang pesta miras di kantor polisi. |
SIANAKAREN.COM -- Viral video yang memperlihatkan empat perempuan menenggak minuman keras (miras) di Kantor Kepolisian Resor (Polres) Sikka.
Dalam video berdurasi 19 detik yang beredar luas di media sosial, tampak keempat wanita pesta miras di depan seseorang yang diduga anggota polisi.
Tak hanya menenggak miras, mereka juga tampak menghisap rokok seperti sedang berada di rumah sendiri. Asap mengepul di seantero ruangan dan sambal menenggak moke, ada yang berjoget ria.
Video itu juga dilengkapi teks bertulis: 'Kantor Polres buat kaya kita punya kos'.
Kasi Humas Polres Sikka Iptu Susanto membenarkan bahwa keempat perempuan tersebut mengonsumsi miras di dalam ruangan di Kantor Polres Sikka.
 |
| Diduga anggota polisi sikka duduk bareng empat perempuan. |
Namun, dia membantah seseorang yang duduk bersama para perempuan di ruangan itu merupakan salah satu anggotanya.
"Bukan bersama anggota, karena anggota di ruangan sebelah," ujarnya, Kamis (23/5).
Susanto mengungkapkan saat kejadian anggota Polres Sikka sedang memediasi kasus perkelahian. Ia mengeklaim keempat perempuan itu mengonsumsi miras tanpa sepengetahuan petugas polisi.
"Kami fokus di ruangan sebelah. Mereka minum di ruangan sebelah. Mereka minum tanpa sepengetahuan kami," katanya.
Meski begitu, Susanto menyebutkan anggota Polres Sikka yang bertugas saat itu itu telah diproses karena dianggap lalai.
Setelah viral di medsos, keempat perempuan yang mengonsumsi miras di kantor polisi itu membuat video klarifikasi.
 |
| Empat wanita di Sikka pesta miras ngerokok di ruangan SPKT Polres Sikka. |
Salah satu dari mereka, Winda namanya, mengungkapkan dirinya mendatangi bagian SPKT Polres Sikka pada Minggu (19/5).
Winda menuturkan dirinya datang untuk mendampingi temanya, Lili Sawa, yang terlibat perkelahian.
Ia menyebut momen saat mengonsumsi moke itu dilakukan sebelum mediasi.
"Selama menunggu proses mediasi, saya, Winda, bersama dua teman saya tanpa mengetahui piket jaga, kami bertiga konsumsi moke," ujar Winda dalam video.
Winda mengatakan mereka mengonsumsi moke di ruang kosong di belakang kantor SPKT. Ia pun menyampaikan permintaan maaf terkait perbuatan mereka yang mendapat hujatan dari warganet.*
COMMENTS