Maluku Tenggara menjadi salah satu destinasi wisata baru di wilayah timur Indonesia selain Raja Ampat, Labuan Bajo dan Wakatobi.
![]() |
Pasir Putih yang membelah lautan di
pantai Ngurtafur, Maluku Tenggara. (Foto: istimewa)
|
JAKARTA - Bagi Anda yang suka traveling atau melacong, nah kali ini saya akan memperkenalkan destinasi wisata di wilayah Indonesia bagian timur. Anda dijamin tidak akan “pulang” jika berpetualang ke salah satu destinasi wisata paling eksotik selain yang terkenal: Raja Ampat, Wakatobi dan Labuan Bajo. Dia adalah Maluku Tenggara.
Saat ini, pemerintah kabupaten Maluku Tenggara terus menunjukkan komitmen untuk memajukan sektor pariwisata. Seperti diketahui, kabupaten Maluku Tenggara memiliki 93 persen wilayah perairan dan sisanya daratan.
Karena itu, dengan kekayaan alam dan bahari menjadi destinasi wisata paling menjanjikan di masa depan. Mayoritas wilayah perairan tersebut berada di Pulau Kei, baik Kei Besar maupun Kei Kecil. Dengan itu, pemerintah setempat telah berupaya untuk membuka akses infrastruktur wisata yang memadai.
Untuk aksesibilitas, pemerintah tengah bekerjasama dengan Kementrian Perhubungan untuk memperpanjang runway Banda Karel Sadsuitbun dari 2300 m menjadi 2500 m. Selain infrastruktur bandara, pemerintah juga mendatangkan maskapai penerbangan rute Makasar-Langgur, yang telah beroperasi pada bulan Maret lalu.
Dari sisi promosi, pemerintah daerah menggenjot potensi pariwisatanya dengan mengadakan event. Salah satunya adalah even Wonderful Sail 2018 yang dilaksanakan pada 23-27 Juli 2018 kemarin.
Di Pulau Kei sendiri ada lima destinasi wisata yang ramai dikunjungi wisatawan. Ada Pantai Panjang atau yang biasa disebut Ngurbloat. Pantai ini memiliki garis pantai sepanjang 3 km. Pasirnya yang halus seperti tepung menjadi salah daya tarik pantai ini. Wisatawan pun bisa menyelam karena 400 meter dari bibir pantai ada jurang dan hamparan terumbu karang.
![]() |
Pulau Bear di Maluku Tenggara. |
Lalu, ada Gua Hawang, tempat wisatawan dapat menikmati sensasi saat berenang karena airnya yang dingin. Ada pula Bukit Doa Masbuit. Tempat ini menjadi wisata religi bagi kaum Kristen yang ingin mendapat sentuhan spiritual. Di sebelah utara Pulau Kei ada Pulau Baer. Di sana wisatawan dapat bersnorkling dan terjun dari ketinggian 20 m ke laut. Nah, setelah wisatawan puas berenang di Pulau Baer, Pulau Adranan menjadi tempat yang paling nyaman menikmati makan siang.
Setelah makan siang, wisatawan janganlah cepat pulang karena di Pulau Kei Kecil, ada Kota Tual, yaitu surga tersembunyi yang menyimpan aneka keindahan wisata eksotik. Kota ini telah lama dikenal sebagai mutiara yang menyimpan daya tarik luar biasa terhadap pariwisata di Maluku Tenggara. Jika tidak ke Kota Tual, itu berarti tidak melancong ke Maluku Tenggara. Kota ini terletak di antara 13 pulau yang berpenghuni, dari seluruh gugusan pulau di wilayah itu.
![]() |
Gua Hawang, Langgur, Maluku Tenggara. |
![]() |
Pulau Kei. |
COMMENTS